Pemerintah Tunggu Respon Freeport
By Admin
nusakini.com--Menteri BUMN Rini Soemarno mengisyaratkan perusahaan milik negara melalui konsorsium BUMN Tambang, siap mengeksekusi pembelian 10,6 persen saham divestasi PT Freeport Indonesia dengan harga penawaran sebesar 630 juta dolar atau setara dengan Rp8,19 triliun.
Menurut Rini, angka penawaran saham sebelumnya sudah yang disampaikan Kementerian ESDM yaitu sebesar 630 juta dolar AS. Penawaran tersebut lebih rendah dibanding angka yang pernah diumumkan Freeport Indonesia sebesar 1,7 miliar dolar AS atau sekitar Rp21 triliun.
"Kami (siap beli), menunggu Freeport saja. Ini kan tinggal soal penawaran Freeport kepada Pemerintah," kata Rini di Jakarta, Senin (9/5)
Empat BUMN Pertambangan yang disiapkan bersinergi masuk ke Freeport meningkatkan saham di perusahaan tambang emas dan tembaga tersebut yaitu konsorsium PT Indonesia Asahan Aluminium (Inalum) Persero, PT Aneka Tambang (Persero) Tbk, PT Bukit Asam (Persero) Tbk, PT Timah (Persero) Tbk.
Meski begitu tambah Rini, untuk memastikan pembelian tersebut pihaknya juga harus menunggu lampu hijau dari Kementerian Keuangan.
"Ini terkait penawaran kepada Pemerintah. Kami masih menunggu (arahan Kementerian Keuangan), karena sejauh ini belum mendapat penegasan apakah membeli atau tidak," ujarnya. (ab)